Contoh Paragraf Argumentasi. Sobat SE kali ini admin akan sedikit banyak sekali pola mengenai Paragraf Argumentasi, Sebelum kepada pembahsan mari kita simak ulasan sebagai memberikankut: Contoh Paragraf Argumentasi Adalah paragraf yang mengungkapkan ide, gagasan, atau pendapat penulis dengan disertai bukti dan fakta.Deskripsi merupakan suatu karangan yang memmemberikankan alasan berpengaruh dan meyakinkan. Dalam argumentatif, penulis memberikan pendapat yang disertai klarifikasi dan alasan yang berpengaruh dengan maksud semoga pembaca sanggup terpengaruh. Silahkan baca: Contoh Teks Eksplanasi
Dasar karangan argumentasi yaitu berpikir kritis dan logis. Oleh lantaran itu, harus menurut pada fakta-fakta yang sanggup dipertanggungtasumsikan.
Contoh Paragraf Argumentasi |
Fakta-fakta tersebut sanggup diperoleh dengan banyak sekali cara, antara lain:
1.bahan bacaan (buku, majalah, surat kabar, atau internet);
2.wawancara atau angket;
3.penelitian atau pengamatan eksklusif melalui observasi.
Agar ludang keringh memperringan dan sepele, Anda sanggup menulis paragraf argumentatif dengan langkah-langkah sebagai memberikankut.
Daftarlah topik-topik pendapat yang sanggup dikembangkan.
Susunlah kerangka paragraf yang akan dibuat.- Kembangkan kerangka tersebut menjadi paragraf.
Anda sanggup memakai kata penghubung antarkalimat (oleh lantaran itu, dengan demikian, oleh alasannya yaitu itu, dan lain-lain).
Ciri-ciri Pargaraf atau karangan argumentasi
1. Menjelaskan pendapat semoga pembaca yakin mengenai topik yang dibahas.
2. Memerlukan fakta untuk pembuktian berupa gambar/grafik, dan lain-lain.
3. Menggali sumber inspirasi dari pengamatan, pengalaman, dan penelitian.
4. Penjelasan dalam paragraf argumentasi disampaikan secara logis
5. Penutup memberikansi kesimpulan.
Karakteristik paragraf argumentasi:
Kalimat utama/penberlalu dan silaman berupa pernyataan/gagasan penulis yang menarik perhatian pembaca
Diikuti kalimat-kalimat penjelas yang memberikansi argumen-argumen untuk meyakinkan atau menandakan kebenaran gagasan awal penulis
Ditutup dengan kesimpulan yang menegaskan gagasan awal penulis
Karangan argumentasi dan eksposisi seringkali tidak ringan dan sepele dibedakan. Bentuk keduanya hampir sama. Meskipun demikian, keduanya mempunyai perbedaanPerbedaan argumentasi dengan eksposisi
Contoh Paragraf Argumentasi
Contoh Paragraf Argumentasi Sebab Akibat:
Pendidikan merupakan salah satu faktor penentu maju mengundurkan diri nya suatu bangsa. Adalah sebuah fakta yang tak terbantahkan lagi bahwa pendidikan di indonesia yaitu pendidikan yang sangat mahal dan tak terjangkau bagi masyarakat tak mampu. Pada tahun 2010 saja terdapat 1,08 juta siswa SD hingga Sekolah Menengan Atas yang putus sekolah. Biaya pendidikan yang mahal diperkirakan menjadi alasannya yaitu tingginya angka putus sekolah di tahun 2010 tersebut.
Contoh Paragraf Argumentasi Akibat Sebab:
Kerusakan lingkungan merupakan salah satu duduk kasus terbesar yang dihadapi oleh umat insan di kurun modern kini ini. Hampir setiap hari kita selalu disuguhi dengan memberikanta-memberikanta perihal banyak sekali macam peristiwa alam alam menyerupai banjir, tanah longsor, kekeringan dan banyak sekali macam peristiwa alam alam lain yang telah memakan banyak sekali korban baik harta maupun nyawa. Bencana-musibah alam "buatan" yang sering terjadi dikala ini, tak lain dan tak bukan yaitu akhir dari pola hidup sebagian besar insan modern yang tidak ramah lingkungan.
CONTOH PARAGRAF ARGUMENTASI
1. Sebagai orang awam, saya menganggap kenaikan BBM ini sangat meresahkan dan menyulitkan masyarakat, terutama masyarakat kecil. Bagi masyarakat yang bisa mungkin itu tidak akan menjadi masalah, tetapi bagi masyarakat kecil, hal ini akan berakibat fatal. Biaya hidup mereka akan ludang keringh besar, padahal kemampuan mereka sangat minim. Kondisi sebelum BBM naik saja sudah kembang kempis, apalagi sesudah BBM naik, mungkin mereka hanya sanggup malan pagi. Bahkan, mungkin banyak yang kelaparan secara terselubung.
2. Memilih Sekolah Menengan Atas tanpa pertidak seimbangan yang matang hanya akan menambah pengangguran lantaran pelajaran di Sekolah Menengan Atas tidak memmemberikan bekal bekerja. Menurut Iskandar, sudah saatnya masyarakat mengubah kerangka pikir semoga lulusan Sekolah Menengah Pertama tidak latah masuk SMA. Kalau memang ludang keringh berbakat pada jalur profesi sebaiknya menentukan SMK. Dia mengingatkan sejumlah risiko bagi lulusan Sekolah Menengah Pertama yang ceroboh dan asal asalan melanjutkan sekolah. Misalnya, lulusan Sekolah Menengah Pertama yang tidak mempunyai potensi bakat-minat ke jalur aksejukik hingga perguruan tinggi tinggi, tetapi memaksakan diri masuk SMA, beliau tidak akan lulus UAN lantaran tidak ringan dan sepele mengikuti pelajaran di SMA. Tetapi tanpa lulus UAN tidak mungkin sanggup hingga perguruan tinggi tinggi.
3. Akibat perkembangan perekonomian dan pertambahan jumlah penduduk, komsumsi energi di dalam negeri juga meningkat. Kebutuhan gas di pulau jawa pada tahun 2002 sebanyak 943 juta kaki kubik per hari (MMCFD). Tahun 2005, meningkat menjadi 1,136 MMCFD. Pada tahun 2010, kebutuhan gas di pulau jawa diperkirakan 2.252 MMCFD dan tahun 2015, sebanyak 3,441 MMCFD.
4. Pendidikan gratis hanya komitmen yang bergema luas dikala kampanye dan pemilihan pimpinan kawasan maupun pusat. Saat pemilihan usai akan lain ceritanya. Anak-anak miskin di kota, desa, dan pedalaman tetap mengalami ketidak ringan dan sepelean untuk mengakses pendidikan yang layak. Di perkotaan sekolah berlomba-lomba meningkatkan sarana dan prasaran dengan jalan menaikkan pungutan dengan bukti sumbangan pendidikan, uang gedung, dan lain-lain lantaran biasanya masyarakat perkotaan ludang keringh menentukan sekolah yang mempunyai sarana pendidikan yang baik sehingga mereka tidak akan segan untuk membayar mahal demi memmemberikankan pendidikan yang terbaik bagi belum dewasa mereka. Sebaliknya di pinggiran kota, pedesaan, dan pedalaman, sekolah tidak sanggup mengenakan pungutan kepada orang bau tanah siswa lantaran tidak ada lagi yang sanggup dipungut dari masyarakat. Para siswa harus puas dengan kondisi kemudahan pendidikan yang jauh dari kata layak.
5. Kudang keringasaan menabung semenjak dini memmemberikan manfaat besar bagi orang yang melakukannya. Dengan menabung, secara tidak eksklusif seseorang berusaha menata hidupnya. Seperti sering terjadi, dalam hidup banyak peristiwa yang tidak terduga, menyerupai sakit, tertimpa musibah, mendaftar sekolah, dan sebagainya. Hal-hal tersebut tentu memerlukan biaya. Dengan mempunyai simpanan, seseorang tidak akan terlalu galau dan salah tingkah kadab berhadapan dengan peristiwa yang tidak terduga itu. Mereka akan ludang keringh memperringan dan sepele menuntaskan masalah-masalah tersebut. Jadi, acara menabung yaitu tindakan yang menguntungkan.
6. Menurut Iskandar, sudah saatnya masyarakat mengubah kerangka pikir semoga lulusan Sekolah Menengah Pertama tidak latah masuk SMA. Kalau memang ludang keringh berbakat pada jalur profesi sebaiknya menentukan SMK. Dia mengingatkan sejumlah risiko bagi lulusan Sekolah Menengah Pertama yang ceroboh dan asal asalan melanjutkan sekolah. Misalnya, lulusan Sekolah Menengah Pertama yang tidak mempunyai potensi bakat-minat ke jalur aksejukik hingga perguruan tinggi tinggi, tetapi memaksakan diri masuk SMA, beliau tidak akan lulus UAN lantaran tidak ringan dan sepele mengikuti pelajaran di SMA. Tanpa lulus UAN tidak mungkin sanggup hingga perguruan tinggi tinggi. Pada akibatnya mereka akan menjadi pengangguran lantaran pelajaran di Sekolah Menengan Atas tidak memmemberikan bekal untuk bekerja. Jadi, menentukan Sekolah Menengan Atas tanpa pertidak seimbangan yang matang hanya akan menambah pengangguran.
Contoh Paragraf Argumentasi Tentang Kekebersihanan
Menjaga kekebersihanan lingkungan yaitu hal fundamental yang harus dimiliki oleh setiap keluarga dalam sebuah lingkungan masyarakat. Apabila setiap keluarga yang ada di lingkungan sadar dan mulai memperhatikan kekebersihanan lingkungan maka sampah tidak lagi menjadi masalah. Mulai memilah sampah organic dan non organic yaitu hal yang paling memperringan dan sepele, namun entah mengapa hal itu pun tidak ringan dan sepele terlaksana. Mesti ada cita-cita yang berpengaruh dari tiap individu atau ada penggerak dan pencetus yang rela dari rumah ke rumah warga mengajak dan menjelaskan manfaatnya. Apabila hal ini sanggup berjalan dengan semestinya maka kita tidak perlu harap harap cemas menunggu tukang sampah tiba setiap hari. Banyak sekali yang sanggup kita manfaat dari sampah rumah tangga yang kita anggap kotor dan menjijikkan. Selain lingkungan sekitar akan terjaga, kebersihan dan bebas dari wangi tidak sedap sampah organic sanggup di ubah menjadi pupuk, gas untuk memasak,dll. Sampah non organic sanggup dijual kembali bahkan sanggup dimanfaatkan menjadi barang baru. Sudah banyak dongeng sukses dari pelaku lingkungan yang memanfaatkan sampah. Tapi tidak tiruana masyarakat perduli dan tergerak untuk mengikuti jejak mereka. Karena diharapkan cita-cita yang berpengaruh untuk menjaga lingkungan dan bumi pada umumnya atau paling tidak menjaga lingkungan kekebersihanan di sekitar tempat tinggal kita saja. Sepertinya masyarakat kita perlu ludang keringh sering mendapat penyuluhan, dorongan dan derma semoga semangat menjaga lingkungan menjadi pecahan dari gaya hidup masyarakat Indonesia.
Demikianlah usalan mengenai Contoh Pragraf Argumentasi Semoga Bermanfaat dan Menjadi materi Referensi Buat anda dalam hal Mengerjakan Tugas-tugas Sekolah. Terimakasih
Advertisement